Gridhot.ID - Vaksin Berbayar yang dikeluarkan oleh Kimia Farma kini memang sedang mendapat sorotan tajam dari masyarakat.
Dikutip Gridhot dari Tribunnews, Kimia Farma sendiri langsung menunda pelaksanaan vaksin berbayar tersebut akibat tingginya respon dari beberapa pihak terkait.
Namun siapa sangka program vaksin berbayar tersebut justru mendapat dukungan dari para pengusaha.
Dikutip Gridhot dari Kompas.com, Himpunan Pengusaha Pribumi Indonesia (Hippi) mendukung program vaksinasi berbayar yang dilaksanakan oleh PT Kimia Farma.
Ketua Umum DPD HIPPI Provinsi DKI Jakarta Sarman Simanjorang menilai, vaksinasi berbayar membantu mempercepat kekebalan komunal (herd immunity).
Hal ini membantu para pengusaha keluar dari tekanan yang sudah terjadi akibat PPKM Darurat.
"Kita ingin kepastian dan jaminan agar cepat keluar dari keadaan ini. Tentunya vaksinasi ini menjadi andalan kita. Jika masyarakat sudah divaksin, tentu akan mempercepat proses pemulihan ekonomi," sebut Sarman dalam siaran pers, Rabu (14/7/2021).
Sarman menyayangkan, program vaksinasi berbayar malah disalahartikan.
Padahal tujuan opsi ini adalah memberi jangkauan kepada masyarakat yang mampu, pengusaha dengan tenaga kerja sedikit, dan orang asing yang tidak bisa mendapat akses vaksin gratis.
Vaksinasi berbayar yang bakal dilaksanakan perusahaan pelat merah ini pun dijamin tidak akan mengganggu program vaksinasi gratis yang sudah dicanangkan pemerintah.