Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Karyawan Swasta Dapat Gaji dari Pemerintah Selama Lockdown, Brunei Darussalam Sukses Kendalikan Wabah Covid-19 Berkat Faktor-faktor Mengejutkan Ini

Angriawan Cahyo Pawenang - Minggu, 18 Juli 2021 | 20:00
Istana Raja Brunei dari luar
via Serambi News

Istana Raja Brunei dari luar

Hal penting lainnya adalah pemerintah memastikan bahwa warganya tidak akan kekurangan barang-barang kebutuhan penting selama pandemi.

Pemerintah dan perbankan telah mencapai kesepakatan untuk menunda pembayaran pinjaman selama 6 bulan di empat sektor, yaitu pariwisata, perhotelan dan manajemen acara, restoran dan transportasi udara.

Baca Juga: Dengan Nada Tegas, Jokowi Bisa Ngamuk Jika Ada Faskes yang Kepergok Punya Stok Vaksin Covid-19 di Tempatnya: Sekali Kirim Habiskan!

Selain itu, kecuali untuk biaya pihak ketiga, semua biaya bank yang terkait dengan transaksi perdagangan dan pembayaran juga akan dibebaskan selama 6 bulan.

Pemerintah Brunei mengumumkan bahwa mereka akan membayar 25 persen dari gaji karyawan sektor swasta selama 3 bulan untuk menutupi kerugian bisnis.

Ini termasuk sebagian dari upah pekerja Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) yang berpenghasilan kurang dari 1.500 dollar Brunei atau sekitar Rp 16 juta.

Pemerintah juga membebaskan sewa toko kecil dan warung makan.

Populasi sedikit

Berdasarkan analisis dari Institut Kesehatan Nasional Inggris (NIH), jumlah populasi Brunei kecil dan pemerintahan yang terpusat memungkinkan implementasi yang cepat dari penanganan Covid-19.

Langkah mitigasi dan membangun kapasitas untuk mendukung tahap pandemi selanjutnya.

Baca Juga: Hilang dari Peredaran Usai Berseteru dengan Eyang Subur, Begini Nasib Arya Wiguna 'Demi Tuhan' yang Kini Geluti Profesi Tak Biasa Ini untuk Menyambung Hidup

Pemerintah Brunei sangat tersentralisasi dan ada alokasi anggaran khusus sebesar 15 juta dollar atau sekitar Rp 160 miliar khusus untuk pandemi.

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x