“Coba kalau digunakan pada orang sakit, kan bisa mengakibatkan meninggal dunia,” keluh Alipin.
Kesulitan Oksigen
Saat ini para pembudidaya ikan hias mengalami kesulitan mendapatkan oksigen. Gas O2 ini digunakan untuk mengirim ikan hias ke berbagai kota. Kesulitan terjadi sejak dua minggu lalu, saat terjadi ledakan kasus Covid-19.
Oksigen lebih banyak dimanfaatkan untuk kepentingan medis. Jika biasanya isi ulang tabung kecil hanya Rp 25.000, kini mencapai Rp 100.000. Itu pun tidak semua bisa melakukan isi ulang, jika tidak mendapat surat pengantar.
“Yang dilayani isi ulang juga hanya untuk pasien. Kalau ada sisa baru untuk yang lain,” ucap Alipin.
Kini dengan beredarnya oksigen palsu, Alipin meminta masyarakat waspada. Untuk mamastikan keasliannya bisa melakukan tes sederhana dengan kantong plastik.
Atau bisa juga dengan mencium langsung gas yang keluar dari dalam tabung. “Kalau oksigen murni kan rasanya segar, terasa lebih dingin. Kalau yang palsu terasa seperti angin biasa saja,” ungkapnya.
Selain itu tabung gas oksigen murni terasa lebih dingin. Sedangkan tabung yang berisi udara biasa terasa hangat saat diraba.(*)