Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Sibuk Tuduh China Jadi Biang Kerok Pandemi Covid-19, Diam-diam WHO Malah Beri Izin Pelaksanaan Olimpiade Tokyo, Ternyata Punya Hubungan Dekat Dibaliknya

Nicolaus - Sabtu, 24 Juli 2021 | 20:42
Stadium olahraga nasional tempat Pembukaan Olimpiade Jepang besok 23 Juli 2021
Richard Susilo

Stadium olahraga nasional tempat Pembukaan Olimpiade Jepang besok 23 Juli 2021

Kedekatan mereka sudah tercetak dalam kerjasama tahun 2010 yang menekankan kemitraan "untuk mempromosikan pilihan gaya hidup bebas termasuk aktivitas fisik, olahraga untuk semua, Olimpiade bebas tembakau dan pencegahan obesitas anak kecil."

Fokus mereka adalah penyakit nonkomunal seperti jantung atau penyempitan pembuluh darah, kanker dan diabetes.

Memorandum ini hangus sebelum Olimpiade Rio 2016, tapi WHO berkomitmen untuk melaksanakan penilaian berhati-hati dan menyeluruh mengenai risiko kesehatan berkaitan dengan acara itu.

Baca Juga: Tak Ada Angin Tak Ada Hujan, Nassar Mendadak Dapat Kiriman Uang Rp 300 Miliar dari Orang Misterius, Dewi Perssik Curigai Sang Sahabat Lakukan Hal Ini

WHO berkomitmen melindungi kondisi fisik warga Brasil dan sisa pengunjungnya.

Perlu diingat, tahun 2016 virus Zika tidak menjadi sumber pandemi baru, sesuatu yang sangat berbeda dengan virus Corona sejak 2020 kemarin.

Tentu saja taruhannya lebih banyak baik untuk IOC, WHO, dan warga Jepang.

Meskipun Covid-19 telah menuntun Komite Penyelenggara Tokyo untuk melarang sebagian besar penonton ada di stadion, acara tetap berlanjut meskipun tidak diminati warga dan tingkat vaksinasi yang rendah.

Survei terbaru tunjukkan bahwa 83% warga Jepang tidak ingin Olimpiade dilaksanakan, takut dengan ledakan kasus Covid-19.

Baca Juga: Bikin Warga Heboh hingga Jadi Tontonan, 10 Makam Pasien Covid-19 di Depok Amblas Secara Berbarengan, Penyebabnya Bikin Syok!

Fakta bahwa IOC tetap ngeyel untuk meraup keuntungan sementara Tokyo bahkan kesulitan mengatasi status darurat, tidak mampu menghasilkan pendapatan tiket untuk mengimbangi sebagian investasinya di Olimpiade semakin menimbulkan tuduhan jika Olimpiade bertindak dalam kepentingan uang, bukan kesehatan.

Serta, kesejahteraan rakyat Jepang dikorbankan untuk kapitalisme.

Source : intisari-online Asia Times

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x