"Jadi untuk sementara saat ini saya fungsikan ke masyarakat-masyarakat yang membutuhkan," tambahnya lagi.
Kepala robot dibuat dari rice cooker bekas dan dioperasikan oleh remote control dengan daya baterai 12 jam.
Robot Delta jadi satu dari beberapa robot dibuat di desa Tembok Gede, Surabaya.
Desa itu sudah terkenal karena reputasinya menggunakan teknologi secara kreatif.
Robot juga dilengkapi dengan suara otomatis yang ramah bagi para penderita Covid-19.
Saat sampai di rumah pasien isoman, robot menyampaikan pesan: "Assalamu'alaikum, permisi. Ini kirimannya semoga cepat sembuh."
"Robot Delta ini saya (buat) sederhana sekali dari pot, dari panci bekas, dari box TV jadi intinya kami mengolah sampah yang ada," papar Aseyanto.
Robot Delta yang dirancang Aseyanto itu begitu sederhana, tidak secanggih robot yang ada di Jepang untuk pelayanan perawatan warga mereka di tengah Covid-19.
Namun robot Delta itu sudah membawa harapan dan kemudahan para warga desa Tembok Gede untuk segera pulih.