Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Kini Personelnya Cuma Tinggal Indro, Rupanya Begini Perjalanan Karier Warkop DKI, Pendirinya Tak Cuma Dono dan Kasino, Siapa Saja?

Desy Kurniasari - Rabu, 27 Oktober 2021 | 17:00
Trio Warung Kopi (Warkop) DKI dari kiri, Indro, Dono dan Kasino menjadi pembawa acara pergelaran BASF Awards di Fine Art Theatre Jakarta International School, Jakarta Selatan, Jumat (30/8/1991).
(KOMPAS/JULIAN SIHOMBING)

Trio Warung Kopi (Warkop) DKI dari kiri, Indro, Dono dan Kasino menjadi pembawa acara pergelaran BASF Awards di Fine Art Theatre Jakarta International School, Jakarta Selatan, Jumat (30/8/1991).

Baca Juga: Dulu Jadi Primadona, Begini Kabar 10 Artis Cantik Pacar Dono di Film Warkop DKI, Ternyata Ada yang Terjun ke Politik Hingga Putuskan Hijrah dan Jual Lontong

Masing-masing anggota memiliki peran sendiri.

Rudy Badil sebagai Mr James dan Bang Cholil.

Indro yang berasal dari Purbalingga berperan sebagai Mastowi (Tegal), Paijo (Purbalingga), Ubai atau Ansori.

Kasino yang asli Gombong perannya bermacam-macam.

Ia bisa menjadi Mas Bei (Jawa), Acing atau Acong (Tionghoa), Sanwani (Betawi) dan Buyung (Minang).

Nanu yang asli Madiun, kerap berperan sebagai Poltak (Batak).

Baca Juga: Nyentrik! Tak Kalah dari Iwan Fals dan Meriam Bellina, Dono Warkop DKI Turut Berikan Nama Unik untuk Anak-anaknya, Simpan Filosofi Mendalam Dibaliknya

Dono sendiri berperan sebagai Slamet (Jawa).

+ Ide awal obrolan Warkop Prambors berawal dari senior di radio Prambors, Temmy Lesanpura.

Saat itu, Radio Prambors meminta Hariman Siregar, mahasiswa senior Universitas Indonesia yang juga aktivis, untuk mengisi acara di Prambors.

Hariman menunjuk Kasino dan Nanu, pelawak di kalangan kampus UI untuk mengisi acara.

Source :Tribun-Medan.comTribunjambi.com

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x