Gridhot.ID - Kasus polisi yang menembak rekan sesamanya kini memang sedang menggemparkan publik.
Dikutip Gridhot dari Tribun Lombok, diketahui Briptu Hairul Tamimi ditembak hingga tewas oleh Bripka MN.
Briptu Hairul Tamimi ditembak di bagian dada hingga nyawanya tak tertolong.
Meregang nyawa lantaran ditembak sesama polisi membuat impian Briptu Hairul Tamimi menjadi anggota Satgas Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) sirna.
Briptu Hairul Tamimi meregang nyawa usai ditembak di rumahnya di Griya Pesona Madani, Kecamatan Selong, Lombok Timur, Senin (25/10/2021).
Dikutip Gridhot dari Tribun Jakarta, yang mencengangkan, pelaku penembakan itu adalah oknum polisi Bripka MN yang tercatat sebagai anggota Polsek Wanasaba memberondong korban dengan senjata laras panjang V2.
Sedangkan korban merupakan anggota humas di Polres Lombok Timur.
Kapolres Lombok Timur AKBP Herman Suriyono mengatakan, senjata laras panjang jenis V2 merupakan senjata organik shabara yang menjadi inventaris Polsek Wanasaba, Polres Lombok Timur.
Baca Juga: Viral Aksi Arogan Kapolres Nunukan ke Bawahannya, Tendang dan Gampar Brigadir SL hingga 'Dibuang' ke Perbatasan Malaysia, Kapolda Kaltara Beberkan Kronologinya
”Senjata ini berada di polsek penggunaanya harus atas seizin pimpinan di polsek,” katanya seusai pemakaman korban dilansir dari Tribun Lombok, Selasa (26/10/2021).
Terkait pelaku memiliki izin menggunakan senjata tersebut atau tidak masih didalami.