Gridhot.ID - Laut Hitam memang beberapa kali memanas.
Dikutip Gridhot dari Kompas.com, pada bulan Oktober sebelumnya, AS nampak dengan sengaja berusaha melakukan provokasi di area Laut Hitam.
Bomber B-1B AS saat itu berusaha memasuki area Laut Hitam yang memanas.
Untungnya Rusia langsung bergerak cepat dan berusaha menghentikan para bomber tersebut.
Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta 3 November 2021, Irvan Hancurkan Elsa, Aldebaran Curiga Rumahnya Ada Mata-mata
Kini di awal bulan November, AS kembali melakukan provokasi di hadapan Rusia.
Dikutip Gridhot dari Kontan, Rusia siap untuk tindakan balasan, kalau kapal perang AS melakukan provokasi di Laut Hitam, Wakil Ketua Dewan Federasi Rusia Konstantin Kosachev mengatakan kepada saluran TV Rossiya-24 pada Senin (1/11).
“Tindakan balasan mungkin dilakukan, tetapi saya yakin itu akan digunakan hanya ketika dan jika Amerika Serikat mulai melintasi garis merah dan memprovokasi armada Rusia di wilayah tersebut," kata senator senior Rusia itu.
"Mulai melintasi perbatasan laut teritorial kami dan memasuki perairan teritorial kami," ujar dia, seperti dikutip TASS.
"Kami telah berulang kali menunjukkan tekad Rusia. Dan, tentu saja, kami akan siap untuk melakukan itu dalam situasi ini".
Meski begitu, Kosachev menyebutkan, operasi gabungan kapal perang AS dengan pasukan NATO di Laut Hitam adalah provokasi yang harus dilihat dalam hubungannya dengan perkembangan di Tenggara Ukraina.