Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Berdarah-darah Demi Lepas dari Cengkeraman Indonesia, Timor Leste Lagi-lagi Telan Pil Pahit Mata-matanya Membelot hingga Terungkap Negeri Lorosae Jalin Kerja Sama dengan Australia, Kebal Kena Tipu?

Desy Kurniasari - Sabtu, 20 November 2021 | 19:13
Timor Leste
ist

Timor Leste

Ternyata Timor Leste diketahui pernah mengajukan Australia ke pengadilan beberapa waktu lalu tepatnya pada (20/01) terkait sengketa kesepakatan pembagian hasil minyak dan gas antara kedua negara.

Kala itu, Timor Leste menuntut agar Mahkamah Internasional di Den Haag memaksa Australia menyerahkan dokumen-dokumen pengadilan yang dikatakan dirampas oleh agen-agen pemerintah Australia.

Melansir dari laporan wartawan BBC di Den Haag, Anna Holligan, dokumen-dokumen tersebut dirampas dari tangan seorang pengacara dan mantan mata-mata yang berubah menjadi pembocor rahasia.

Baca Juga: Nyaris Setahun Terjebak Lockdown di Timor Leste, Raul Lemos Akhirnya Pulang ke Indonesia, Krisdayanti Sambut dengan Lakukan Hal Romantis Ini

Ia semula dijadwalkan akan menyampaikan kesaksian dalam kasus lebih besar terkait kasus dugaan penggunaan mata-mata dan penyadapan yang dilakukan Australia selama perundingan pembagian hasil minyak dan gas.

Seorang menteri kabinet Timor Leste, Agio Pereira, mengatakan agen-agen rahasia Australia juga menyita paspor pengacara itu sehingga ia tidak bisa bepergian keluar negeri.

Perundingan tersebut akhirnya menyepakati bahwa Timor Leste dan Australia mendapat jatah sama dari hasil gas dan minyak.

Baca Juga: Kisah Timor Leste yang Merengek Minta Tolong ke Indonesia Tapi Ditolak Mentah-mentah, Ujungnya Dibantu Negara Ini, Xanana Gusmao Tak Jadi Gigit Jari

Timor Leste menuntut agar kesepakatan dibatalkan karena adanya dugaan pelanggaran.

Namun Australia menyatakan tidak melakukan kesalahan apa pun. (*)

Source : intisari-online.com Serambinews.com

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x