Lalu bagaimana Febri bisa bertemu dengan Direktur Ditbinmas Polda Jatim pada hari itu. Asep menerangkan, Febri saat itu, memang sedang menawarkan diri untuk bekerja sebagai petugas kebersihan (cleaning service) di Gedung Ditbinmas Mapolda Jatim.
Asep mengaku, pihaknya sejak lama memang mencari orang yang bertugas secara khusus membersihkan ruang kerjanya.
Namun, saat bertemu Febri, Asep dibuat tercengang saat bertanya mengenai seluk beluk asal pemuda itu, termasuk kemampuan atau keterampilannya, yang ternyata seorang Hafiz.
"Saya tanya 'kemampuanmu apa selain ini'. Dia bilang 'hafiz pak'. Saya jawab 'yakin kamu Hafiz. Hafal berapa juz'. Dia jawab '30 juz'. Saya jawab 'sayang kalau kamu enggak diberdayakan. Udah gini aja, tahun depan kamu sawa tawari masuk polisi, mau enggak' gitu," pungkasnya.
(*)