6. Oat
Oat secara signifikan meningkatkan kadar kolesterol darah selama 4 minggu dalam waktu singkat.
Oat dapat memberi 3 g serat larut per hari, jumlah yang dibutuhkan untuk menurunkan kolesterol, menurut penelitian yang diterbitkan pada tahun 2017.
Tim menemukan bahwa kadar kolesterol LDL peserta turun 11,6 persen dalam 28 hari.
Penelitian lainnya menegaskan bahwa serat larut dalam gandum menurunkan kadar kolesterol LDL dan dapat meningkatkan risiko kardiovaskular sebagai bagian dari diet jantung sehat.
7. Jelai
Barley adalah biji-bijian sehat yang kaya akan vitamin, mineral, dan tinggi serat.
Studi tahun 2018 menyimpulkan bahwa beta-glukan, sejenis serat makanan larut yang ditemukan dalam jelai, serta gandum, dapat membantu menurunkan kolesterol LDL.
Sebuah studi tahun 2020 menjelaskan lebih lanjut tentang bagaimana ini terjadi.
Penelitian tersebut menemukan bahwa beta-glukan mengurangi kolesterol LDL dengan menjebak asam empedu dan membatasi berapa banyak kolesterol yang diserap tubuh selama pencernaan.
Tubuh menggunakan kolesterol untuk menghasilkan asam empedu, menggantikan yang terperangkap, yang dapat menurunkan kadar kolesterol secara keseluruhan.