Orang-orang itu saya enggak kenal," kata Sutarman melalui pesan singkat yang diterima Kompas.com, Jumat (6/12/2013) malam.
Seperti dilansir dari Kompas.com dalam artikel 'Disebut Terkait Hambalang, Ini Kata Kapolri'.
Kendati demikian, Sutarman mengakui bahwa ia mengenal sosok Sylvana. Hanya saja, ia menegaskan bahwa dirinya tak ada kaitannya dengan proyek Hambalang.
"Bu Pur saya kenal. Tapi kalau urusan Hambalang enggak ngerti sama sekali," tegasnya.
Sementara itu, KPK menyatakan tak akan serta-merta akan memeriksa Sutarman lantaran namanya disebut-sebut dalam kesaksian seseorang.
Diberhentikan Jokowi dan Tolak 2 Jabatan
Diketahui, Presiden Jokowi memberhentikan secara hormat Jenderal Sutarman dari jabatannya sebagai Kapolri berdasarkan keputusan Presiden yang diumumkan di Istana Merdeka pada Jumat (16/1/2015).
Jenderal Sutarman diberhentikan setelah 2 tahun menjabat Kapolri semenjak tahun 2013.
Jenderal Sutarman resmi menyerahkan tampuk kepemimpinan Polri kepada Komjen Badrodin Haiti pada Rabu (21/1/2015).
Setelah Jenderal Sutarman resmi diberhentikan, ayahnya, Pawiro Miharjo, datang berkunjung untuk memberikan dukungan moral.