"Susu dan yogurt melapisi kerongkongan sehingga kita tidak merasakan asam yang mengiritasi lapisan itu."
Tetapi pilihlah varietas skim atau rendah lemak, daripada yang terbuat dari susu murni.
"Makanan yang tinggi lemak dapat menyebabkan lebih banyak refluks," kata Pichetshote, yang menjelaskan bahwa makanan berlemak menyebabkan pembukaan otot yang memisahkan kerongkongan dan lambung, memungkinkan asam dari lambung naik ke atas.
Terlebih lagi, susu yang lebih tinggi lemaknya tetap berada di perut lebih lama, menciptakan lebih banyak peluang terjadinya refluks asam.
5. Jahe
Satu atau dua cangkir minuman jahe sehari mungkin menawarkan tiga kali lipat manfaat untuk mereka yang memiliki masalah asam lambung.
Minuman yang menenangkan ini tidak hanya bersifat basa, tetapi juga anti-inflamasi, yang dapat membantu meredakan iritasi gastroesofagus dan menenangkan perut.
Jahe juga dapat membantu meredakan mual, bermanfaat bagi mereka yang rentan terhadap muntah selama episode refluks asam
(*)
Source | : | india.com,Aarp.org |
Penulis | : | Siti Nur Qasanah |
Editor | : | Siti Nur Qasanah |
Komentar