Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Harga Al Quran Melambung Tinggi di Bulan Ramadhan 2022, Umat Muslim di Libya Lebih Pilih ke 'Bengkel' Kitab Suci Dibanding Beli Baru, Pengrajin: Ada Hubungan Spiritual

Angriawan Cahyo Pawenang - Rabu, 06 April 2022 | 09:42
(Ilustrasi) Al Quran
Pixabay

(Ilustrasi) Al Quran

Gridhot.ID - Umat Muslim di seluruh dunia kini sedang menikmati bulan Ramadhan.

Dikutip Gridhot dari Tribunnews, awal Ramadhan dimulai pada Sabtu, 2 April 2022.

Ada pula yang baru memulai puasa pada Minggu, 3 April 2022 seperti di Indonesia.

Ramadhan nyatanya juga dinikmati negara yang masih dilanda perang.

Dikutip Gridhot dari Kompas.com, datangnya bulan suci Ramadhan di Libya yang dilanda perang membuat sekelompok sukarelawan bekerja sepanjang waktu untuk memulihkan salinan Al Quran yang lama atau rusak.

Dilansir AFP, Khaled Al Drebi, salah satu pemulih kitab suci Islam paling terkenal di Libya, termasuk di antara para perajin yang datang ke 'bengkel' atau toko Tripoli setiap hari untuk memenuhi kebutuhan pelanggan selama Ramadhan.

Bagi umat Islam, Ramadhan adalah bulan spiritualitas, di mana ibadah puasa dilakukan setiap hari dari fajar hingga senja disertai dengan doa dan amal.

Di Libya, hal ini menimbulkan lonjakan penjualan Al Quran.

“Pembelian Al Quran baru secara tradisional meningkat sebelum bulan Ramadhan, tetapi hal ini baru-baru ini berubah di Libya,” kata Drebi kepada AFP.

Baca Juga: Tak Ada yang 'Lolos', Indra Kenz Dijamin Gigit Jari, Aset Kriptonya Senilai Rp 38 Miliart Langsung Dibekukan PPATK

Menurutnya, bagi banyak orang, tradisi telah terganggu oleh kenaikan harga Al Quran, terutama sejak negara berhenti mencetaknya di Libya.

Negara Afrika Utara itu telah mengalami lebih dari satu dekade konflik, meninggalkan banyak institusinya dalam kekacauan dan memberikan pukulan besar bagi ekonomi negara kaya minyak itu.

Source :Kompas.com tribunnews

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x