Gridhot.ID - Presiden Soekarno memang jadi salah satu tokoh dengan karisma luar biasa.
Dikutip Gridhot dari Kompas.com, berstatus presiden pertama Indonesia, nama Soekarno masih terus digaungkan hingga sekarang.
Salah satu hal nyentrik dari Soekarno adalah tongkatnya yang selalu dibawa setiap waktu.
Namun siapa sangkat, tongkat yang disebut-sebut sebagai jimat tersebut pernah menjadi masalah besar di Malaysia.
Dikutip Gridhot dari Intisari, pagi itu, pertengahan tahun 1993, seorang politikus dari partai Pertubuhan Kebangsaan Melayu Bersatu atau dikenal dengan United Malays National Organization (UMNO) tak menghadiri rapat yang sudah diagendakan.
Tak seperti wakil rakyat pada umumnya yang memang terbiasa tak menghadiri rapat, politisi bernama Mazlan Idris tersebut terkenal sangat rajin.
Namun, beberapa hari menjelang rapat, ayah dari dua anak tersebut tiba-tiba absen tanpa kabar selama berhari-hari.
Rekannya, khususnya Datuk Zuki Kamaludin pun yakin bahwa Mazlan telah menjadi korban penculikan hingga akhirnya membuat laporan pada 3 Juli 1993.
Dalam penyelidikan polisi, terungkap bahwa Mazlan berulang kali mendatangi rumah Mona Fandey, seorang mantan penyanyi pop.
Namun, saat polisi tiba, rumah bercat putih tempat Mona dan suaminya Affandi tinggal tersebut sudah kosong.
Dalam penggeledahan rumah dan wawancara dengan saksi, terungkap bahwa mobil Mazlan telah dijual di Pudu, Kuala Lumpur.