GridHot.ID - Polisi Wanita (Polwan) Briptu Suci Darma (25) ramai menjadi sorotan karena membongkar perselingkuban sang suami, DKM (31), ke publik.
Melansir Tribunnews.com, Briptu Suci Darma menyebut DKM berselingkuh dengan teman perempuannya sesama ASN di Kabupaten OKI berinisial WAG (34)
Hubungan terlarang antara DKM dan WAG itu telah menghasilkan seorang anak laki-laki berusia 4 tahun 4 bulan.
Namun siapa sangka, memiliki kisah hidup yang pilu, Briptu Suci Darma malah medapatkan hujatan dari warganet tak bertanggung jawab.
Warganet itu menyindir Briptu Suci Darma harusnya malu karena sudah mengumbar aib keluarga.
"Haduh malu gak tuh terkenal tapi beginian daripada mengumbar aib keluarga,
mending berangkat umroh terus minta doa sama Allah dikasih jodoh yang lebih baik dan rejeki yang melimpah serta kebahagiaan dunia akhirat," tulis akun @diahqoriani yang diunggah ulang Briptu Suci Darma di Instagram Story.
Briptu Suci pun menanggapi nyinyiran netizen itu dengan pernyataan cerdas.
Dia mengatakan, apa yang dilakukannya bukan bertujuan untuk mengumbar aib keluarga melainkan untuk melindungi perempuan-perempuan yang mungkin saja bernasib sama sepertinya.
"Mba Diah yang saya hormati, ini bukan aib yang harus diumbar.
Kita harus bisa mencerna baik-baik setiap detail persoalan apa pun yang tampil di publik.
Saya di sini niatnya baik karena untuk semua perempuan Indonesia yang selama ini terkendala untuk speak up.
Banyak kasus lain, ibu yang stress berat berakibat ke anak-anaknya.
Contoh kasus yang baru terjadi menggorok anak karena beban depresi berat. Naidzubillah.
Saya berkorban, biarlah saya yang melalui ini, agar ke depan para pelaku lainnya bisa REM perbuatannya,
agar perempuan terlindungi, agar perempuan terjaga kehormatannya, agar perempuan mendapat haknya, agar perempuan hidup dan berhak bahagia.
Karena perempuan adalah ibu yang akan melahirkan anak-anak bangsa yang cerdas, di sanalah awal mula kebaikan mba.
Semoga kebaikan terus tumbuh untuk negeri ini. Melalui anak-anak ke depannya. Karena merekalah peneerus, karena kita akan tua dan mati," tulis Briptu Suci.
Kronologi Perselingkuhan Terbongkar
Melansir Tribun Jakarta, Titis Rachmawati SH, mengungkapkan kronologi Polwan Suci Darma memergoki soal perselingkuhan sang suami, yakni pada Maret 2022.
Hal tersebut pun membuat Suci Darma sakit hati, merasa ditipu dan kecewa, lantaran pernikahan dengan DKM masih seumur jagung, di mana mereka baru saja menikah pada 2021.
Sebelum menikah, Suci Darma dan DKM sempat berpacaran sekitar satu tahun lamanya.
DKM pun sejak awal mengatakan dirinya berstatus lajang.
Hingga akhirnya perselingkuhan DKM dengan WAG terbongkar oleh Suci Darma.
Titis mengatakan sang suami berselingkuh dengan WAG sejak 2015, sebelum menikahi Suci Darma, bahkan sudah memiliki anak berusia 4,5 tahun.
Diketahui, pada akun instagramnya @sucidrma, Suci sempat memposting hasil tes DNA yang sudah dilakukan untuk mengetahui kecocokan dengan anak diduga hasil hubungan gelap sang suami.
Titis mengungkapkan, hasil tes DNA itu menunjukan bahwa bocah laki-laki tersebut adalah benar anak DKM.
"Karena sulit bagi Suci untuk membuktikan perselingkuhan itu, maka dia menyusuri dengan berbagai cara. Mulai dari menyusuri WA suaminya dan lain-lain. Sampai akhirnya Suci mencoba melakukan tes DNA atas persetujuan dari suami sah perempuan tersebut (WAG). Setelah dilakukan, hasil tes DNA 99,9 persen akurat identik bahwa anak itu adalah anak dari suaminya (DKM)," kata Titis, dikutip dari TribunSumsel.
Seperti diketahui fakta lainnya terungkap, yakni rupanya WAG berstatus yang sama seperti DKM yakni ASN di Kabupaten OKI.
Titis menyebut, WAG juga memiliki suami dan anak.
"Perempuan itu statusnya istri orang. ASN juga di Pemkab OKI," ujarnya.
Lanjut dikatakan, Suci Darma pernah mendapati bukti sang suami pernah mentransfer sejumlah uang ke rekening WAG.
Padahal selama pernikahan, DKM tidak pernah terbuka soal gajinya kepada Suci Darma yang merupakan istri sahnya.
"Selama pernikahan, Suci dan suaminya juga LDR. Suci pikir LDR itu karena demi tugas, tapi ternyata suaminya itu memang jarang pulang dari awal perkawinan. Selalu menghindar dan itulah yang sekarang Suci sesali. Pernikahan ini memang ada muslihatnya untuk melegalkan mereka (DKM dan WAG) selalu berzinah," ujarnya.
Dan kini setelah banyaknya proses yang dilakukan, termasuk tes DNA, DKM pun telah mengakui perbuatannya, mengakui hubungan terlarangnya dengan WAG.
Pengakuan itu lalu ditulis tangan dalam surat pernyataan yang juga ditambahkan keterangan "Surat Pengakuan Dosa".
(*)