20 Minuten menyatakan kebanyakan berpesan untuk tidak menghakimi terkait situasi kemanan di negara Swiss.
“Namun juga ada pernyataan yang bernada marah untuk tidak menghakimi situasi kemaanan terhadap negara tersebut di mana mereka tidak pernah berada di sana.”
“Beragam rating bintang lima terbaru juga ditemukan, beberapa dari mereka merasa malu terhadap negara mereka (Indonesia) lantaran seruan terhadap sungai tersebut.”
“Beberapa dari mereka masih ingin untuk tetap pada pendirian dengan penilaiannya,” tulis 20 Minuten.
Diketahui, usai adanya kabar hilangnya putra sulung Ridwan Kamil, warganet Indonesia memberikan ulasan buruk terhadap Sungai Aare yang berada di Swiss.
Berdasarkan pantauan Tribunnews pada Minggu (29/5/2022) siang sekira pukul 11.34 WIB, kolom ulasan terbaru di Google dipenuhi oleh akun orang Indonesia.
Meski ada warganet yang memanjatkan doa agar Eril ditemukan, namun tidak sedikit pula yang mengkritik sungai tersebut hingga memberi rating berupa bintang satu.
Bahkan ada salah satu warganet yang mengaku hanya ikut-ikutan saja hingga mengaitkan dengan unsur mitis dalam memberikan ulasan buruk terhadap Sungai Aare
Adapun berikut beberapa ulasan buruk warganet terkait sungai Aare:
Source | : | Kompas.com,tribunnews |
Penulis | : | Angriawan Cahyo Pawenang |
Editor | : | Angriawan Cahyo Pawenang |
Komentar