Dalam keterangan tertulis Penerangan Kodam XVIII/Kasuari, penekanan penting ini disampaikanBrigjen TNI Yusuf Ragainaga saat memimpin apel olahraga pagi, di lapangan upacara Makodam, Trikora, Arfai 1, Manokwari, Papua Barat.
Brigjen TNI Yusuf Ragainaga saat memimpin apel olahraga pagi, di lapangan upacara Makodam, Trikora, Arfai 1, Manokwari, Papua Barat.
Lebih lanjut,Brigjen TNI Yusuf Ragainaga menegaskan seluruh pimpinan dan komandan satuan supaya bertanggungjawab memastikan pengunaan senjata dan amunisi harus sesuai prosedur.
"Para Dansat agar lakukan pemeriksaan sampai dengan kepada satuan jajaran paling bawah yang menggunakan senjata."
"Ini penting karena penjualan amunisi tidak sebanding dengan apa yang kita jual dan konsekuensinya dipecat sehingga dapat merugikan diri sendiri, keluarga dan orang terdekat," ucapnya melansir dari Dispenad.
Diaberpesan, seluruh anggota harus paham dan mengerti, apapun alasannya tidak boleh menjual munisi ataupun menggunakan senjata dalam skala yang tidak penting yang tidak ada kaitan dengan tugas.
"Kalau tak perlu sekali lebih baik tidak usah resikonya berat, " ucap putra asli Papua ini.
Berikutnya, dia juga mengingatkan seluruh anggota untuk menjaaga kesehatan, serta memanfaatkan waktu dengan hal-hal positif.
"Rajin-rajinlah berolahraga, segera berobat, dan jangan lupa dicek juga perkembangan kesehatannya, kalau kesehtan terjaga tentu tugas pokok tidak terhambat dan lakukan hal positif," tegasnya.
(*)