Namun, ia tak heran saat tahu jasad Eril ditemukan utuh dan wangi seperti kesaksian sang ayah, Ridwan Kamil.
Pasalnya, Opie menilai pribadi Eril dan amal kebaikannya memang membuktikan kesalihan anak sulung Ridwan Kamil itu.
"Sama gue aja yang baru 7 jam begitu nempel, begitu dekat sama dia pada saat itu," kata Opie.
"Merasa kehilangan lah. Sebagai anak, sebagai sahabat, Eril itu baik orangnya," sambungnya.
Menurut Opie, apa yang terjadi pada Eril adalah bukti kekuasaan Tuhan yang tak mampu ditembus nalar manusia.
"Kalau dilihat segala sesuatu memang manusia itu dilihat dari akhir," kata Opie.
"Ternyata kalau sudah di akhir Allah pasti jaga jasad kita, apapun kebaikan kita bisa terlihat setelah akhir dari semuanya," jelasnya.
"Jadi kan kita lihat jasadnya utuh, wangi, terus agak tersenyum, enggak nalar loh," kata Opie.
"Hilang ketemu di air, ketemu dalam keadaan begitu kan kita enggak nalar, buat pikiran manusia enggak nalar," sambungnya.
"Cuma kita enggak bisa mengingkari itulah kalau punya mau Allah kasih unjuk sama kita yang masih hidup, itulah manusia yang baik, ibadahnya bagus, diterima, ya begitu," pungkasnya.