Terang-terangan Ancam Presiden Jokowi, 33 Panglima KKB Papua Minta Wilayah Kekuasaannya Dikosongkan dari Segala Unsur Luar, 2 Pekerjaan Ini Diharamkan Injakkan Kaki di Tanah Mereka

Gridhot.ID - KKB Papua masih terus berusaha menunjukkan eksistensinya.

Dikutip Gridhot dari Tribun Papua, beberapa waktu lalu tim gabungan TNI Polri berhasil mempersempit ruang gerak KKB Papua.

Hal itu pulalah yang membuat kelompok kriminal tersebut berusaha berbuat onar untuk bisa bergerak lebih leluasa kembali.

Bahkan mereka tak segan untuk menyerang siapa saja termasuk warga sipil.

Kini yang terbaru, dikutip Gridhot dari Tribunnews Maker, 33 panglima KKB Papua deklarasikan perang kepada presiden Jokowi.

Keganasan Kelompok Kriminal Bersenjara (KKB) Papua kian hari semakin mengkhawatirkan.

Kini kabar terbaru menyebutkan jika KKB Papua telah mendeklarasikan perang kepada presiden Jokowi.

33 Panglima KKB Papua yang tersebar di berbagai wilayah mengirimkan pesan seragam kepada Jokowi.

Pesan KKB Papua itu disampaikan salah satu pimpinannya melalui video yang viral di media sosial.

Baca Juga: Kritikan Pedas Bisa Pancing Emosi hingga Berujung Perkelahian, Berikut Arti Kedutan di Lutut Kanan Menurut Primbon Jawa

Video tersebut salah satunya diunggah akun YouTube Rimbah Hutan 61, Sabtu (18/6/2022).

Salah satu pimpinan KKB Papua yang menyebut anggotanya sebagai Kodap 15 Ngalum Kupel mendesak daerah konflik harus segera dikosongkan.

Pesan itu secara khusus disampaikan untuk masyarakat non-Papua.

“Bahwa daerah konflik kosongkan,” kata pimpinan KKB Papua Kodap 15 Ngalum Kupel.

“Kami siap bersihkan, yang berbeda dengan kami, siap kami bersihkan,” tambahnya.

Selain itu, KKB Papua juga meminta pemerintah Indonesia untuk berhenti mengirim tenaga kesehatan dan tenaga pendidik ke wilayah Papua.

Bahkan, KKB Papua mengancam bakal melakukan penyerangan jika permintaan tersebut diabaikan.

“Kepada Joko Widodo, tidak boleh macam-macam, kami siap merdeka,” kata anggota KKB Papua.

(*)