Gridhot.ID - Bertahun-tahun berlalu, Laut China Selatan masih saja panas.
Dikutip Gridhot dari Kompas.com, pada Rabu, 13 Juli 2022, Kapal perusak AS yang berlayar di dekat Kepulauan Paracel sempat membuat geger China.
China geram dengan kelakuan AS di tempat tersebut.
Memang akhir-akhir ini China mulai mengukuhkan kekuasaannya di wilayah sengketa Laut China Selatan.
Hal ini juga membuat Indonesia perlu mewaspadai kondisi ini.
Presiden Jokowi menyempatkan membahas hal tersebut bersama PM Jepang dalam kunjungannya.
Dikutip Gridhot dari Kompas TV, saat ini Presiden Indonesia Joko Widodo dan PM Jepang Fumio Kishida bertemu di Tokyo dan sepakat meningkatkan hubungan kedua negara di sektor keamanan laut, perubahan iklim, energi dan investasi antara negara-negara kepulauan Asia, seperti laporan Associated Press, Rabu, (27/7/2022).
PM Jepang Fumio Kishida, pada konferensi pers bersama setelah mengadakan pembicaraan dengan Presiden Indonesia Joko Widodo di Tokyo, mengatakan Jepang akan memberikan dukungan untuk "lebih memperkuat kemampuan keamanan maritim Indonesia dalam memastikan perdamaian dan keselamatan di laut di kawasan Indo-Pasifik."
Kishida juga mengumumkan, Tokyo meminjamkan (loaning) 43,6 miliar yen atau $318 juta untuk mendanai proyek infrastruktur dan pencegahan bencana Indonesia.
Kunjungan Jokowi ke Jepang mengikuti perjalanannya ke China, di mana ia bertemu dengan Presiden China Xi Jinping dan secara resmi mengundangnya ke KTT Kelompok G20 di Bali pada bulan November.
Kedua pemimpin, Jokowi dan Xi Jinping hari Selasa juga membahas berbagai masalah mulai dari perdagangan hingga kerja sama maritim.