Sambo lantas merencanakan pembunuhan dengan memanggil ajudannya Bharada E dan Brigadir RR.
"Oleh karena itu, kemudian tersangka FS (Ferdy Sambo) memanggil tersangka RR dan tersangka E untuk merencanakan pembunuhan terhadap almarhum Yosua," terang Andi.
Namun, Andi tidak merinci secara spesifik tindakan melukai harkat dan martabat yang dialami istri Sambo.
Pihaknya mengatakan bahwa sampai saat ini penyidik masih mendalami keterangan Ferdy Sambo.
Sehingga, pihaknya belum bisa memastikan apakah hal itu menjadi motif sebenarnya dari kasus pembunuhan.
(*)