Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Berani Dalangi Ancaman Terhadap Brigadir J, Kuat Ma'ruf Langsung Ciut Nyali Saat Kelakuannya Dikuliti Bharada E, Ada Apa?

Desy Kurniasari - Jumat, 26 Agustus 2022 | 09:42
 Kolase 5 foto tersangka pembunuhan berencana Brigadir J. (Atas kiri-kanan) Irjen Ferdy Sambo, Putri Candrawathi. (Bawah kiri-kanan) Bharada E, Kuat Maruf, Bripka RR. Terkuak, Brigadir J diancam bakal dibunuh Kuat Maruf sehari jelang pembunuhan di rumah dinas Ferdy Sambo. Bripka RR ajudan setia dila
TribunJakarta

Kolase 5 foto tersangka pembunuhan berencana Brigadir J. (Atas kiri-kanan) Irjen Ferdy Sambo, Putri Candrawathi. (Bawah kiri-kanan) Bharada E, Kuat Maruf, Bripka RR. Terkuak, Brigadir J diancam bakal dibunuh Kuat Maruf sehari jelang pembunuhan di rumah dinas Ferdy Sambo. Bripka RR ajudan setia dila

Baca Juga: Warga Sipil Tapi Punya Kelebihan Lebih Banyak Dibanding Para Ajudan Didikan Polri, Aksi Sopir Putri Candrawathi yang Ancam Nyawa Brigadir J Akhirnya Didengar DPR, Brigadir Satu Ini Bisa Bernapas Lega Berkat Hal Ini

Namun belakangan nyali besar Maruf Kuat perlahan ciut.

Keberanian itu sirna usai Bharada E merunutkan secara rinci skenario pembunuhan terhadap Brigadir J.

Mendengar penuturan lengkap tersebut, Maruf Kuat sempat berusaha kabur ketika hendak ditangkap oleh pihak kepolisian.

Atas blak-blakannya Bharada E, Kuat Maruf kemudian Bripka RR dan Ferdy Sambo menjadi tersangka.

Disusul istri Ferdy Sambo, Putri Candrawathi yang kemudian menjadi tersangka.

Kuat Maruf dilibatkan Ferdy Sambo merencanakan pembunuhan kepada Brigadir J.

Kuat Maruf juga diduga mengetahui peristiwa di Magelang yang membuat Ferdy Sambo murka kepada Brigadir J.

Dijelaskan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Kuat Maruf rupanya sempat mencoba melarikan diri saat hendak ditangkap polisi.

Hal itu berawal ketika Bharada E alias Richard Eliezer hendak mengungkap fakta yang terjadi secara tertulis.

"Richard menuliskan keterangannya secara tertulis, di mana di situ menjelaskan secara urut mulai dari Magelang sampai TKP Duren Tiga,"

"Dan mengakui menembak saudara Yoshua atas perintah dari saudara FS," kata Kapolri Listyo dalam rapat kerja bersama Komisi III DPR di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Rabu (24/8/2022).

Source :Kompas TVTribun-Medan.com

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x