"Kami prihatin dan sangat menyayangkan kejadian ini. Kami turut berduka cita dan semoga ini menjadi pelajaran berharga bagi kita semua," ujarnya.
4. UK Press24
Laporan media asing London di Inggris, UK Press24, merilis laporan terkait Tragedi Kanjuruhan dalam judul "BREAKING Football riots leave at least 100 fans dead with children among those killed".
Dalam laporan itu, disebutkan bahwa ratusan penggemar diyakini tewas termasuk anak-anak setelah kerusuhan terjadi.
Kerusuhan itu terjadi setelah pertandingan sepak bola antara Arema FC dan Persebaya Surabaya di Indonesia.
5. New York Press News
Media asing di Manhattan, New York, Amerika Serikat, New York Press News membuat laporan terkait Tragedi Kanjuruhan.
Laporan tersebut berjudul, "Dozens of football fans killed in mass riot involving tear gas as league suspended". (*)