Jumlah uang yang dipinjam pada aplikasi pinjol sangat berpengaruh dengan jenis tenor yang akan diberikan.
Jika calon peminjam uang ingin meminjam uang dalam jumlah yang besar tentunya akan dipertimbangkan dengan beberapa hal yang berkaitan dengan pemberian tenor pinjaman.
Semakin banyak uang yang dipinjam biasanya akan diberikan tenor yang lebih panjang dibandingkan peminjam uang dalam jumlah yang lebih sedikit.
2. Umur Peminjam uang
Umur peminjam uang menjadi salah satu faktor yang dinilai dalam pemberian tenor pinjaman. Pada peminjam uang di usia produktif akan diberikan tenor yang lebih panjang dibandingkan oleh peminjam uang dengan usia tidak produktif.
Jika calon peminjam uang masih dalam kriteria usia produktif yaitu kisaran 15-45 tahun akan diberikan tenor yang lebih panjang pada komposisi pinjaman uang yang besar karena dianggap akan memiliki potensi tinggi atas pembayaran pinjaman uang pada aplikasi pinjol.
Sedangkan, pada calon peminjam uang yang tergolong tua maka akan dianggap tidak produktif tentunya akan memiliki pengaruh pada kemampuan bayar atas pinjaman uang tersebut. Tenor yang akan diberikan tentunya akan semakin pendek dibandingkan dengan peminjam uang di usia produktif.
3. Penghasilan Peminjam Uang
Penghasilan tentunya menjadi unsur yang paling pokok dalam penentuan tenor oleh kreditur kepada para calon peminjam uang pada aplikasi pinjol.
Sebagai sumber pengembalian uang, Penghasilan menjadi dasar pemberian tenor panjang atau tenor pendek. Semakin besar penghasilan makam pemberi pinjaman uang akan memberikan tenor terbaik yang paling cocok dengan yang diinginkan oleh peminjam uang di aplikasi pinjol.
4. Aset yang dimiliki peminjam uang