Lalu bagaimana cara berobat dengan sedekah?
"Saya sedekah untuk kesembuhan saya, ini sedekah untuk (anggota keluarga). Boleh berdo'a untuk kesembuhan dengan kompensasi," kata UAS kemudian.
Ia pun menceritakan tentang cara berobat dengan sedekah lewat cerita di zaman nabi.
"Ada tiga orang masuk ke dalam gua, karena gerimis. tak ada tempat bernaung, masuklah mereka ke dalam gua. gua batu.
Tak lama setelah itu ada batu menggelinding dari atas, pas menutup pintu gue. Tertutup gelap. Berdo'a dia dengan bertawasul.
Ya Allah, dulu aku punya pembantu, gaji belum diambil dia sudah kabur tak tau kemana pergi. duitnya masih ada padaku. Mau kumakan takut mau kukasih, orangnya aku tak tau dia dimana. Maka gajinya itu kubelikan kambing, kambingnya beranak pinak. Sekarang kambingnya itu penuh pekarangan.
Lalu datang dia, kupanggil mantan pembantuku itu.
Sini, ini uangmu kubelikan kambing, dan lihatlah kambing-kambing itu sekarang. Kalau engkau mau, ambillah.
Diambilnya ya Allah, satupun tak disisakan. Tapi aku ikhlas tak kucakapkan, kalau memang itu menjadi amal sadaqah, buka kanlah pintu gua ini. Maka terbuka pintu gua. Hadits sahih Bukhari," cerita Ustadz Abdul Somad.
"Ini dalil bahwa sedekah bisa dijadikan sebagai alat untuk bertawasul. Begitu juga dengan kesembuhan," papar UAS.
"Ya Allah.. dengan sedekahku ini aku bermohon kepadamu berikanlah kesembuhan.