Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Ibu Brigadir J Ikatkan Ulos di Kepala Saat Injakkan Kaki di Pengadilan, Kain Khas Sumatera Utara Ini Punya Simbol Kasih Sayang dan Jimat Pelindung dari Hal Jahat

Angriawan Cahyo Pawenang - Selasa, 01 November 2022 | 17:13
Ibu Brigadir J kenakan kain ulos di persidangan kasus pembunuhan anaknya.
Kompas.com/Singgih Wiryono dan Warta Kota/Janlika Putri

Ibu Brigadir J kenakan kain ulos di persidangan kasus pembunuhan anaknya.

Dikutip Gridhot dari Tribunnews, tiap motif, pilihan warna, jenis, hingga cara pemakaian dan pemberian ulos, semua punya makna tersendiri.

Secara garis besar, ulos memiliki makna kehidupan dan representasi semesta alam.

Ulos juga simbol restu, kasih sayang dan persatuan.

Mengutip laman Kemdikbud, menurut sejarahnya, ulos secara harfiah berarti selimut.

Dulunya nenek moyang suku Batak adalah orang gunung.

Mereka menganggap ulos paling nyaman, praktis, dan aman bagi kehidupan sehari-hari, untuk menghangatkan tubuh dan melindungi dari dingin, ketimbang Matahari dan api.

Dalam perkembangannya, ulos juga diberikan kepada orang non-Batak.

Pun digunakan sebagai jimat (tondi) yang diyakini memiliki kekuatan melindungi raga dari hal jahat lewat sisipan doa.

Penempatan ulos yang digunakan pun bermakna, yakni menangkal cuaca panas dan dingin, hingga memperlihatkan status.

Ulos ada yang dikalungkan, digunakan sebagai syal, dilingkarkan ke badan, dan posisi lain seperti pengikat kepala.

(*)

Source :Kompas.com tribunnews

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x