Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Insiden Keluarga Tewas di Kalideres Mulai Temui Titik Terang, Polisi Sebut Belatung Jadi Petunjuk Baru, Direskrimum Polda Metro Jaya: Ini Kasus yang Rumit

Desy Kurniasari - Kamis, 17 November 2022 | 18:35
Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Hengki Haryadi mengatakan pihaknya menemukan sejumlah kemajuan penyelidikan kasus tewasnya satu keluarga di Kalideres, Jakarta Barat secara misterius. Kini polisi menemukan bukti baru yakni belatung yang bisa jadi petunjuk untuk mengetahui waktu kematian keluarga tersebut
IST/Tribunsumsel.com

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Hengki Haryadi mengatakan pihaknya menemukan sejumlah kemajuan penyelidikan kasus tewasnya satu keluarga di Kalideres, Jakarta Barat secara misterius. Kini polisi menemukan bukti baru yakni belatung yang bisa jadi petunjuk untuk mengetahui waktu kematian keluarga tersebut

Baca Juga: Dulu Dimintai Tolong Beli Obat, Mantan Ketua RT Gang Lilin Ungkap Masa Lalu Keluarga yang Tewas Misterius di Kalideres: R Tak Peduli Ayahnya Sakit

"Dari pihak keluarga sudah informasikan. Intinya (pihak keluarga) mendukung agar peristiwa ini bisa diungkap, diusut dengan sebenar-benarnya," tuturnya.

Dilansir dari tribunsumsel.com, ditemukannya belatung menjadi bukti baru yang dapat membantu polisi dalam mengungkap tabir di balik misteri tewasnya satu keluarga di Kalideres, Jakarta Barat.

Diketahui, misteri kasus tewasnya satu keluarga di Kalideres yang menghebohkan ini sedikit demi sedikit mulai menemukan titik terang.

Meski demikian polisi tak ingin buru-buru dalam menyimpulkan penyebab kematian satu keluarga ini.

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Hengki Haryadi mengatakan pihaknya menemukan sejumlah kemajuan penyelidikan kasus tersebut.

Hengki mengatakan, pihaknya menemukan banyak belatung di dalam rumah satu keluarga yang tewas di kawasan Kalideres, Jakarta Barat, saat melakukan olah TKP lanjutan, Rabu (16/11/2022).

"Kami menemukan misalnya belatung. Dan ini bisa mengarahkan kapan dia meninggal," ujar dia, kepada wartawan pada Rabu (16/11/2022).

Dari temuan tersebut, menurut Hengki, pihaknya akan melibatkan ahli, guna melakukan pemeriksaan terkait kondisi belatung.

"Jadi gini rekan-rekan, ini kasus yang rumit yang perlu kehati-hatian. Dan ini memang perlu ahli yang nanti akan menjelaskan," tuturnya.

"Dan ini bukan satu ahli. Makanya ada interkolaborasi profesi berbagai ahli dalam rangka scientific crime investigation," sambung Hengki.

Atas hal itu, ia enggan menjelaskan lebih lanjut soal penemuan belatung.

Source :TribunJakarta.comTribunSumsel.com

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x