Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Rusia Akhirnya Bersedia Damai dengan Ukraina, Namun Syarat Berat Ini Harus Dipenuhi Oleh Amerika Serikat, Apa?

Angriawan Cahyo Pawenang - Minggu, 04 Desember 2022 | 20:42
Cuplikan video yang diduga merekam insiden pembunuhan tahanan Rusia oleh tentara Ukraina, dibagikan Senin (21/11/2022).
The Moscow Time

Cuplikan video yang diduga merekam insiden pembunuhan tahanan Rusia oleh tentara Ukraina, dibagikan Senin (21/11/2022).

Gridhot.ID - Rusia dan Ukraina kini dalam kondisi terbaru.

Meski peperangan masih berlangsung, Rusia nampaknya sudah mulai terbuka untuk bernegosiasi masalah invasinya ke Ukraina.

Rusia memang sudah lama menggempur Ukraina habis-habisan.

Dikutip Gridhot dari Kompas.com, Rusia dilaporkan telah kehilangan 13.000 tentaranya selama melakukan invasi ini.

Sementara itu, Ukraina sendiri juga babak belur usai beberapa fasilitas vital negara tersebut diberondong hujan rudal oleh Rusia.

Kini Rusia akhirnya membuka opsi jalur diplomasi.

Dikutip Gridhot dari Tribunnews.com, Presiden Rusia, Vladimir Putin menolak permintaan Presiden Amerika Serikat, Joe Biden untuk damai dengan Ukraina, jika syarat khusus dari Rusia tak terpenuhi.

Rusia mensyaratkan beberapa hal, termasuk mengakui empat wilayah baru Rusia yang dianeksasi selama perang di Ukraina.

Empat wilayah itu adalah Luhansk, Donetsk, Kherson, dan Zaporizhzhia.

Sebelumnya, Vladimir Putin telah mendeklarasikan empat wilayah baru Rusia tersebut melalui siaran TV Rusia pada 30 September 2022, setelah mengadakan referendum.

Vladimir Putin mengklaim deklarasi itu ia lakukan karena kehendak jutaan orang dari keempat wilayah itu memiliki hak menentukan nasib sendiri untuk bergabung dengan Rusia, dikutip dari CNBC.

Baca Juga: Awan Panas Tebal Meluncur 1.500 di Atas Puncak, Gunung Semeru Tiba-tiba Erupsi di Tengah Duka Gempa Cianjur yang Belum Usai

Source :Kompas.com tribunnews

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x