Gridhot.ID - Perang Rusia dengan Ukraina hingga detik ini masih terus memanas.
Dikutip Gridhot dari Kompas.com, dilaporkan Rusia menyerang beberapa fasilitas penting yang bisa membuat rakyat Ukraina kewalahan.
Presiden Zelensky bahkan sampai ngamuk gara-gara Rusia menyerang fasilitas penting seperti pembangkit listrik di Ukraina.
Pasalnya sebentar lagi musim dingin datang dan warga Ukraina bisa mati kedinginan tanpa adanya listrik.
Dalam perang ini sudah tak terhitung lagi berapa banyak nyawa yang melayang.
Dikutip Gridhot dari Kontan, meski perang lebih banyak membawa sengsara, nyatanya perang antara Rusia dan Ukraina justru membawa untung bagi industri senjata di Eropa Timur.
Produksi senjata seperti peluru artileri dan perlengkapan militer melaju dengan kecepatan tertinggi sejak perang dingin ketika Eropa membantu Ukrania melawan Rusia.
Sekutu telah memasok senjata dan peralatan militer ke Kyiv sejak Rusia menginvasi tetangganya pada 24 Februari, lalu.
Aksi ini bahkan membuat persediaan senjata mereka ludes terjual, mengutip Reuters pada Jumat (25/11).
Kiel Institute for the World Economy mencatat, Amerika Serikat dan Inggris memberikan bantuan militer paling langsung ke Ukraina antara 24 Januari dan 3 Oktober.
Lalu Polandia di tempat ketiga dan Republik Ceko di posisi ke sembilan ikut mengirimkan persenjataan.