Buronan kasus narkoba kelas kakap itu sebelumnya dikenal sebagai seorang pelaut oleh para tetangga di lingkungannya.
"Iya, dia sudah lama tinggal di situ (Kampung Bahari)," jelas Andi Oddang, Selasa.
Andi tidak mengetahui secara pasti sejak kapan Alex Bonpis mulai mendapatkan narkoba untuk selanjutnya diedarkan kepada para pengguna.
Namun, dari hasil penyelidikan kepolisian, diketahui bahwa Alex Bonpis terlibat dalam peredaran narkoba di daerah Kampung Bahari.
Keterlibatan itulah yang membuat Alex Bonpis menjadi bandar narkoba paling dicari oleh penyidik Polda Metro Jaya dan menjadi target operasi pencarian sejak April 2022.
"Kalau yang DPO dari Subdit 1 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya itu kalau enggak salah sudah setahun terakhir," ungkap Andi.
Pembeli narkoba Irjen Teddy Minahasa
Teddy Minahasa dengan koleksi motor mewahnya
Nama Alex Bonpis kemudian kembali mencuat ketika penyidik Polda Metro Jaya tengah mengusut kasus peredaran narkoba yang dikendalikan Irjen Teddy Minahasa.
Andi mengungkapkan bahwa Alex Bonpis diduga sebagai salah satu penerima atau pembeli narkoba dari mantan Kapolda Sumatera Barat itu.
"Nah, kalau yang kami baru tiga bulan lalu, semenjak namanya muncul sebagai penerima barang bukti dari TM," kata Andi.