GridHot.ID -KKB Papua menembak pesawat Trigana Air di Bandara Nop Goliath Dekai, Kabupaten Yahukimo, pada Sabtu (11/3/2023) lalu.
Atas kejadian itu, pihak kepolisian menahan 7 orang untuk dimintai keterangan.
Melansir Pos Kupang, Kabid Humas Polda Papua, Kombes Ignatius Benny Ady Prabowo mengatakan polisi telah melakukan pemeriksaan terhadap tujuh orang tersebut.
Hasilnya, satu orang berinisial EG diduga terlibat dalam penembakan pesawat tersebut.
Ignatius Benny Ady Prabowo mengatakan bahwa pria berinisial EG yang kini telah ditahan itu memang tergabung dalam KKB pimpinan Kop Tua Heluka dari Batalyon Yamue.
"Saat ini satu orang sudah ditahan. Oknum ini merupakan anggota KODAP XVI Pimpinan Kop Tua Heluka dari Batalyon Yamue," ujarnya.
Ketika ditanya apakah EG sudah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus tersebut, Ignatius Benny Ady Prabowo mengungkapkan bahwa hingga saat ini penyidik masih melakukan pemeriksaan secara intensif.
Ignatius Benny Ady Prabowo mengatakan polisi sedang mencari senjata api yang digunakan EG untuk menembak pesawat Trigana Air.
Diberitakan sebelumnya oleh Kompas TV, KKB Papua menembak pesawat Trigana Air dengan nomor penerbangan PK-YSC pada Sabtu (11/3/2023).
Kabid Humas Polda Papua Kombes Ignasius Benny Ady Prabowo menjelaskan, penembakan yang dilakukan KKB Papua diduga dilakukan saat pesawat Trigana Air ingin mendarat dan lepas landas.
Penembakan pertama terjadi saat pesawat ingin mendarat di Bandar Udara Nop Goliat di Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo, Papua.