Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

2 Pimpinan KKB Papua Saling Tembak, Holem Uamang Dieksekusi Mati di Beoga, Dituding Jadi Pengkhianat Karena Hal Ini

Candra Mega Sari - Jumat, 28 April 2023 | 09:13
KKB Papua pimpinan Lewis Kogoya dan Joni Botak saling tembak di Distrik Beoga, Kabupaten Puncak, Papua Tengah pada Kamis (20/4/2023).
Facebook TPNPB

KKB Papua pimpinan Lewis Kogoya dan Joni Botak saling tembak di Distrik Beoga, Kabupaten Puncak, Papua Tengah pada Kamis (20/4/2023).

Gridhot.ID - KKB Papua pimpinan Lewis Kogoya dan Joni Botak saling tembak di Kampung Yulukoma, Distrik Beoga, Kabupaten Puncak, Papua Tengah pada Kamis (20/4/2023) lalu.

Kelompok Lewis Kogoya mengeksekusi mati salah satu anggota KKB Papua pimpinan Joni Botak, Holem Uamang.

Sedangkan Joni Botak dikabarkan dalam keadaan kritis setelah mengalami luka tembak dan senjata tajam.

Mengutip dari Wartakotalive.com, perselisihan dipicu oleh ucapan Joni Botak yang menyatakan bahwa kelompok Lewis Kogoya adalah teroris.

Tudingan dilontarkan Joni Botak karena Lewis Kagoya melakukan penembakan terhadap pesawat kargo milik Asian One di Bandara Beoga.

Hal itu membuat Lewis Kogoya murka dan menjebak Joni Botak untuk datang ke Beoga dengan membawa amunisi.

Namun setelah amunisi diterima, Lewis Kogoya menyampaikan protes yang berujung pada penembakan terhadap Joni Botak.

Juru Bicara TPNPB-OPM Sebby Sambom kemudian mengklaim telah mengeksekusi mati seseorang asli Papua yang mereka sebut sebagai pengkhianat.

Ia adalah Holem Uamang yang merupakan anak buah Joni Botak dari Kodap III Kali Kopi Timika.

Tak hanya menembak mati, pasukan Lewis Kogoya juga merampas senjata api yang dimiliki Holem Uamang beserta radio atau HT dan teleskop (teropong).

Holem Uamang dituding menjadi mata-mata dari aparat keamanan TNI-Polri dan terlibat dalam kematian tokoh OPM, Kelly Kwalik.

Baca Juga: KKB Papua Perang Saudara, Lewis Kogoya Habisi Nyawa Anak Buah Joni Botak Karena Hal Ini, Satu Pimpinan Kritis

Sementara itu, Kepala Operasi Damai Cartenz 2023 Kombes Faizal Ramadhani memastikan, bentrok antar KKB Papua dipicu oleh aksi penembakan pesawat yang mengakibatkan layanan penerbangan di wilayah Boega dihentikan sementara.

"Menurut keterangan masyarakat yang ke TKP berinisial IG menyampaikan pihak dari KKB Joni Botak dan KKB dari Lewis Kogoya, Arodi Kulla sempat berdebat terkait penerbangan yang masuk di Bandara Beoga," ujar Faizal melalui pesan singkat kepada Kompas.com, Selasa (25/4/2023).

Menurut dia, Joni Botak yang selama ini dikenal sebagai pimpinan KKB wilayah Tembagapura menginginkan agar jalur penerbangan tetap ada di Beoga.

Sedangkan kelompok Lewis Kogoya yang berasal dari Kabupaten Intan Jaya menginginkan agar layanan penerbangan dihentikan.

Karena perbedaan kepentingan itulah, kedua kelompok berseteru dan terjadi aksi penembakan yang menyebabkan satu orang meninggal dunia dan Joni Botak kritis.

"Dari perdebatan itu menimbulkan keributan antara kedua kelompok yang mengakibatkan adanya korban jiwa maupun luka-luka dan empat unit rumah milik warga sipil Kampung Yulukoma dibakar," kata Faizal.

"Sampai sekarang kami sedang berusaha mencari tahu kondisi para korban di sana dan TNI-Polri sedang berusaha mengirim pasukan ke wilayah tersebut," lanjutnya.

Diberitakan sebelumnya, KKB Papua berulah di Distrik Beoga, Kabupaten Puncak, Papua Tenga pada 12 April 2023.

Penembakan diarahkan ke pesawat Asian One Cessna grand Carava C208B yang akan mendarat di Bandara Beoga.

Komadan Korem 173/PVY Brigjen Sri Widodo mengatakan, kejadian penembakan pesawat yang dipiloti Jonathan terjadi sekitar pukul 06.38 WIT.

"Pada saat pesawat akan mendarat di ujung runway Bandara Beoga terdengar 9 kali suara tembakan kemudian setelah landing di Bandara Beoga, pilot melakukan pengecekan pesawat terdapat 2 lubang tembakan pada bagian kabin bagasi tengah dan badan di samping roda depan pesawat," ujar Widodo, Jumat.

Baca Juga: KKB Papua Bakal Hancur, Komisi I DPR Dukung Jenderal Dudung Abdurachman Terjunkan Kopassus Tumpas Egianus Kagoya Cs: Sudah Waktunya!

(*)

Source :Kompas.comWartakotalive.com

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x