Gridhot.ID - KPK baru saja melakukan penyelidikan terkati kasus korupsi beras bansos yang melibatkan Kemensos.
Dikutip Gridhot dari Tribun Tangerang, KPK dilaporkan menggeledak kantor Kemensos selama 8 jam untuk mengumpulkan bukti tambahan di kasus korupsi beras bansos.
Stafsus Mensos Bidang Komunikasi dan Media Massa, Don Rozano Sigit mengungkapkan penggeledahan dilakukan selama 8 jam.
"Benar ada penyidik KPK yang datang ke Kementerian sosial mulai jam 10.00 WIB hingga 18.00 WIB terkait dengan pekerjaan penyaluran bansos beras untuk KPM PKH (Keluarga Penerima Manfaat Program Keluarga Harapan) tahun 2020 di Kementerian Sosial yang dilaksanakan PT BGM," ujar Don Rozano kepada wartawan di Kantor Kemensos, Selasa (23/5/2023).
Don Rozano mengungkapkan penggeledahan dilakukan pada ruangan Direktorat Jenderal Pemberdayaan Sosial.
Dalam penggeledahan tersebut, penyidik KPK meminta beberapa dokumen.
"Mereka datang kemudian kami antarkan ke ditjen yang terkait itu, kemudian kami antarkan," kata Don Rozano.
"Mereka menanyakan dokumen-dokumen. Kami serahkan dokumen-dokumen terus ada beberapa alat yang mereka minta, kami serahkan juga," imbuh Don Rozano.
Di akhir penggeledahan, penyidik KPK membawa dokumen, notebook atau laptop, dan ponsel.
Akibat kasus ini, Tri Rismaharini akhirnya menjadi sorotan.
Dikutip Gridhot dari Kompas.com, Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini mengaku pernah diminta oleh Presiden Joko Widodo untuk tidak menyalurkan bantuan sosial (bansos) dalam bentuk barang.