Disampaikan Rosmini, permasalahan itu muncul ketika salah satu sopir Dewi Perssik meminta tolong kepada panitia kurban RT 06 untuk mengangkat sapi majikannya.
Baca Juga: Saksi Dewi Perssik Disebut Mengada-ngada, Warga Ini Beri Kesaksian Soal Penarikan Uang Rp 100 Juta
Sang sopir meminta tolong kepada warga untuk memindahkan sapi untuk disembelih di tempat lain.
Ketika itu, sopir Dewi Perssik kata Rosmini, sempat menawarkan untuk memberi uang rokok apabila mau membantu mengangkat sapi tersebut.
Namun kata Rosmini, ketua RT 06 menolak dengan mengatakan, "jangankan uang rokok, uang Rp 100 juta pun saja saya tak mau".
Rosmini mengaku, sang sopir salah mendengar, sehingga salah menafsirkan jika Ketua RT 06, Malkan meminta uang Rp 100 juta.
Di samping itu, Rosmini juga mengatakan, saat hewan kurban ditempatkan di tempat pemotongan hewan kurban di RT 06, hewan itu pun tak lama langsung kembali dibawa Dewi Perssik.
Menutur Rosmini, majikannya itu berencana untuk memotong hewan kurban tersebut di tempat lain.
Kendati demikian, Rosmini tak mengetahui secara jelas, alasan Dewi Perssik untuk memotong hewan kurban miliknya di tempat lain.
Sementara Ketua RT yang menolak sapi kurban dan memalak Rp 100 juta itu bernama Malkan.
Ketua RT Jalan Lebak Bulus bernama Malkan itupun diketahui merupakan relawan capres.
Kini Malkan tengah berurusan dengan polisi imbas menolak sapi kurban pedangdut Dewi Perssik.