Untuk diketahui, Rumah Tahfiz Quran Anwar Saadah dikelola oleh ibunda Habib, Khairani Anwar.
"Anak saya kan baru masuk kelas 1 dan anak sekolah SMAN 6 adalah mantan anak didik saya, itulah kawan (sahabat) habib," akui Khairani Anwar.
Alasan kedua itulah yang memantik alasan ketiga para alumni menganiaya Habib.
Rupanya para alumni mengatur strategi untuk menjebak teman Habib di SMAN 6 tersebut, yakni dengan cara meminta Habib untuk mengajak temannya di SMAN 6 itu untuk datang.
Namun alih-alih mau, Habib justru menolak permintaan tersebut karena ingin menyelamatkan nyawa temannya.
"Si Habib enggak tega (menjebak temannya). Dari hatinya dia enggak mau karena takut kawannya mati," pungkas Khairani Anwar.
Akibatnya, Habib pun mengalami sejumlah memar di kepala, bibir, luka bakar di tangan akibat penganiayaan dari teman dan alumninya.
Selain memeriksakan kondisi fisik Habib, orang tuanya juga akan memeriksa bagian dalam tubuh korban.
Mereka cemas Habib terkena penyakit menular akibat disuruh meminum air liur para alumni dan temannya tersebut.
Polisi Tangkap 1 Pelaku
Melansir Kompas.com, polisi mengungkap kasus siswa MAN 1 Medan, Muhammad Habib alias MH, yang diduga menjadi korban pembullyan.