:grayscale():blur(7):quality(50)/photo/2024/05/17/kenapa-leher-sebelah-kiri-sakit-20240517023436.jpg)
:grayscale():blur(7):quality(50)/photo/2024/05/17/d-009b21ba4282a7bf825c8b51efbf21-20240517024939.jpg)
:grayscale():blur(7):quality(50)/photo/2024/05/16/staff-7272516_640jpg-20240516032248.jpg)
:grayscale():blur(7):quality(50)/photo/2023/05/27/jjjjpg-20230527012305.jpg)
:grayscale():blur(7):quality(50)/photo/2023/03/17/fotojet-13jpg-20230317043345.jpg)
Pelaku juga langsung kabur usai melakukan aksi kejinya tersebut.
Pelaku kabur ke arah Utara Mamuju Tengah.
Dikutip Gridhot dari Kompas.com, pihak kepolisian yang mengetahui kejadian tersebut langsung melakukan pengejaran.
Belum ada 24 jam, pelaku berhasil diringkus oleh polisi.
Pelaku diketahui langsung diamankan di Polresta Mamuju.
Rekaman CCTV pembunuhan sekuriti Basarnas viral di sosial media. 
"Kurang dari 24 jam pelaku penikaman sudah ditangkap dan saat ini berada di Polresta Mamuju," jelasnya.
Saat ditanya oleh pihak kepolisian, pelaku akhirnya mengakui alasannya melakukan pembunuhan kejam tersebut.
Pelaku mengaku kalau dirinya sudah muak sering disuruh-suruh oleh korban yang merupakan seniornya.
Menurut pelaku, apa yang diperintahkan kepadanya sudah terlalu berlebihan sehingga emosinya tidak bisa ditahan.
"Jadi pelaku ini emosi kepada korban, karena selalu di suruh-suruh seniornya (korban) dan itu terlalu berlebihan. Pelaku emosi hingga menikam," sebutnya.
(*)
