Di perjalanan pulang, tersangka membuang kunci rumah tersebut di sawah dan langsung melarikan diri.
Melansir tribunjateng.com, pembunuhan pria bernama Asma (45) diduga dilatarbelakangi oleh masalah asmara sesama jenis.
Terduga pelaku yang ditangkap bernama Wahyudin (28) diduga telah membunuh korban.
Peristiwa pembunuhan itu diketahui terjadi di rumah korban, Desa Sumurgede, Kecamatan Cilamaya Kulon, Kabupaten Karawang, Jawa Barat.
Kepala Kepolisian Resor Karawang AKBP Wirdhanto Hadicaksono mengatakan, Asma ditemukan tewas pada Kamis (15/2/2024).
Setelah itu, polisi pun mulai menggelar olah tempat kejadian perkara (TKP) sampai mengumpulkan keterangan saksi dan bukti.
"20 Februari 2024, malam hari menjelang dini hari, pelaku berhasil diamankan dirumahnya di Desa Kiara," kata Wirdhanto saat memberikan keterangan pers di Mapolres Karawang, Kamis (22/2/2024).
Wirdhanto menduga dalam kasus pembunuhan Asma ada unsur hubungan sesama jenis.
Kedua orang ini disebut berkenalan melalui media sosial pada tahun 2019 lalu, dengan Asma menghubungi lebih dulu.
Asma diketahui memiliki warung, sedangkan Wahyudin buruh harian lepas.
Adapun pembunuhan bermula saat Wahyudin meminjam uang Rp 150.000 kepada Asma dengan jaminan Kartu Tanpa Penduduk (KTP).
Karena mau ada pembagian bantuan sosial beras dan membutuhkan KTP, Wahyudin berniat mengambil KTP-nya pada Asma.
Asma pun mengajak Wahyudin ke rumahnya.
"Ini 14 Februari malam. Mereka sempat ketemu diwarung, TKP rumah korban. Sempat bercengkrama dan meminum miras," kata Wirdhanto.
Kepada polisi, Wahyudin mengaku sakit hati dengan kata-kata Asma.
Kemudian, pada Kamis (15/2/2024) dini hari, Wahyudin pun melampiaskan kekesalannya dengan cara mencekik Asma hingga mati lemas.
"Setelah itu tersangka (Wahyudin) berupaya melarikan diri, namun mengambil hp korban dan sepeda motor.
Akhirnya pelaku mengunci pintu dan meninggalkan TKP," kata Wirdhanto.
Selain membekuk tersangka, polisi juga menyita sejumlah barang bukti di antaranya sebuah telepon genggam dan motor milik korban, pakaian, kain lap, tas dompet, dan sebotol minuman keras.(*)
Source | : | TribunJakarta.com,TribunJateng.com |
Penulis | : | Desy Kurniasari |
Editor | : | Desy Kurniasari |
Komentar