GridHot.ID - Hidup tenangnya mendadak terganggu, Ade Jigo Teamlo digugat terkait rumahnya.
Padahal, Ade Jigo masih memegang sertifikat dan telah menempati rumah itu selama bertahun-tahun.
Ade Jigo pun tak takut melawan mafia tanah tersebut ke ranah hukum.
Melansir tribunnews.com, komedian sekaligus musisi Ade Jigo berkutat dengan masalah sengketa tanah milik keluarganya.
Tanah keluarga miliknya itu ingin diambil alih oleh oknum yang diduga mafia tanah.
Kendati demikian Ade Jigo memastikan telah memiliki surat keaslian tanah di mana rumah tersebut memang sudah ditempatinya sejak kecil. Ia pun tidak takut untuk membuktikan di Pengadilan.
"Di sini saya tidak mau mencari kesalahan orang, karena memang indikasi pihak lawan royal dengan waktu, tapi kita memang kita punya suratnya lengkap. Bahkan tanah itu sudah kita duduki sejak jaman orang tua saya," kata Ade Jigo di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (27/2/2024).
Ade Jigo mengakui bahwa oknum tersebut sudah mengincar lahan keluarganya yang berlokasi di Lebak Bulus, Jakarta Selatan.
Sebab ada dugaan jika gugatan terkait sengketa tanah tersebut dilayangkan sudah turun temurun dilakukan oleh pelaku.
Mengingat tanah keluarga milik Ade Jigo terlihat strategis dan cukup besar untuk bisa dijadikan lahan bisnis.
"Objek yang diincar mereka cukup strategis karena rumah kya itu ada di pinhgir jalam ya, jsdi sangat empuk untuk buka usaha dan lain lain," ujar Ade Jigo.
Ade Jigo pun mengaku ingin menyelesaikan masalah tanah keluarganya lewat Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.
Personel komedi TeamLo ini kemudian menyampaikan pesan kepada oknum yang ingin mengambil lahan keluarganya itu.
"Kalau emang mau cari uang, cari lah yang halal, jangan ngada ngada, ya semua titipan, kalau di dunia bisa lolos ya di akhirat belum tentu," tandasnya.
Dilansir dari tribunsumsel.com, nasib pilu dialami Ade Jigo 'Teamlo' yang kini harus berurusan dengan masalah sengketa tanah.
Ade Jigo mengaku menjadi korban mafia tanah.
Bukan tanpa sebab, tanah milik keluarganya yang berada di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan tiba-tiba saja diakui oleh seseorang.
Ade Jigo memastikan bahwa keluarganya telah memiliki surat keaslian tanah yang memang rumah tersebut sudah ditempatinya sejak kecil.
Ia pun tidak takut untuk membuktikan di Pengadilan.
Kini Ade Jigo dan keluarga melayangkan gugatan balik di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.
"Jadi kita kaget aja kok tiba-tiba rumah kita yang udah kita tempatin bertahun-bertahun duluan digugat orang, bahkan kita sendiri megang sertifikatnya, SKPT-nya (Surat Keterangan Pendaftaran Tanah), PBB-nya kita lancar dan bahkan kita cek ke BPN pun sah dan tidak ada dalam gugatan," kata Ade Jigo, di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan belum lama ini, dilansir dari Tribunnews.com.
"Tidak ada dalam sengketa tapi kok tiba-tiba ada surat baru dia menunjukkan, 'ini tanah saya lho'," lanjutnya.
Kemudian Ade Jigo menyebut bahwa rumah keluarganya itu hampir mau dieksekusi sepihak.
Namun ada beberapa kejanggalan hingga eksekusi tersebut batal dilakukan.
Hingga akhirnya keluarga besar Ade Jigo dan warga setempat turut melakukan penolakan.
"Bahkan terakhir tanah kita udah siap dieksekusi, kemarin sempat ramai tapi saya nggak datang. Kalau memang haknya dia kenapa nggak dieksekusi? Kan gitu," ucapnya.
Lebih lanjut, oknum tersebut kedapatan melakukan negosiasi dengan keluarga Ade Jigo dengan menawar permeter Rp 2 juta.
Padahal menurut Ade Jigo jika benar tanah tersebut milik oknum tersebut, ia bisa kapan saja mengambilnya tanpa harus negosiasi.
"Kalau memang itu hak dia harusnya ambil aja, ngapain dinego, ya kan," lanjut Ade Jigo.
Sejauh ini Ade Jigo dan keluarga masih terus mempertahankan rumah keluarganya itu dari oknum diduga mafia tanah.
"Karena kita merasa tanah kita ya kita tetap bersikeras, sama-sama merasa ini miliknya dengan sertifikat yang saya punya," tandasnya.
Ade Jigo mengakui jika oknum tersebut memang sudah mengincar lahan keluarganya yang berlokasi di Lebak Bulus, Jakarta Selatan.
Sebab ada dugaan jika gugatan terkait sengketa tanah tersebut dilayangkan sudah turun temurun dilakukan oleh pelaku.
Mengingat tanah keluarga milik Ade Jigo terlihat strategis dan cukup besar untuk bisa dijadikan lahan bisnis.
"Objek yang diincar mereka cukup strategis karena rumah kya itu ada di pinhgir jalam ya, jsdi sangat empuk untuk buka usaha dan lain lain," ujar Ade Jigo.
Personel komedi TeamLo ini kemudian menyampaikan pesan kepada oknum yang ingin mengambil lahan keluarganya itu.
"Kalau emang mau cari uang, cari lah yang halal, jangan ngada ngada, ya semua titipan, kalau di dunia bisa lolos ya di akhirat belum tentu," tandasnya.(*)