Setelah dilakukan pencarian selama sepekan, terjadi kehebohan ditemukannya jenazah di semak-semak kebun jeruk. Jenazah tersebut tak lain adalah Marsel.
Tim Inafis Polres Sambas pun turun ke lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara, lalu menyimpulkan bahwa Marsel tewas karena dibunuh.
Dilansir dari tribunnewsbogor.com, seorang pelajar SMP di Sambas, Marsel (13) ditemukan meninggal dunia di hutan setelah satu pekan menghilang.
Marsel tak kunjung pulang ke rumahnya setelah pamit shalat maghrib.
Rupanya pelajar SMP itu dibunuh oleh temannya sendiri gara-gara game Mobile Legends.
Marsel merupakan warga Kecamatan Tekarang, Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat.
Pada 27 Februari 2024 malam, Marsel berpamitan untuk shalat maghrib pada orangtuanya.
Namun pelajar SMP Negeri 2 Tekarang itu tak kunjung pulang ke rumahnya hingga malam hari.
Orangtua dan warga pun akhirnya melakukan pencarian namun tidak menemukan keberadaan Marsel.
Seminggu kemudian, warga pun dihebohkan dengan penemuan jasad di semak-semak kebun jeruk.
Rupanya jasad itu adalah Marsel yang selama ini dicari oleh warga.