Di sisi lain, dari unggahan akun Instagram Puspom TNI yakni @puspomTNI, pelaku diketahui berinisial PWGA.
Ia diamankan di kediamannya di kawasan Cempaka Putih, Jakarta Pusat.
Pengakuan sementara kepada pihak kepolisian, pelaku bukan anggota TNI melainkan seorang pengusaha.
Selain itu, pelaku mengaku memalsukan pelat Dinas TNI untuk menghindari peraturan ganjil genap di wilayah Jakarta.
"Adapun motif yang bersangkutan memalsukan pelat dinas TNI Noreg 84337-00 tersebut semata-mata untuk menghindari peraturan lalu lintas ganjil genap di wilayah DKI Jakarta," demikian unggahan akun itu.
Penelusuran Mabes TNI
Mabes TNI sudah menelusuri dan menyelidiki insiden pengendara mobil Fortuner berpelat nomor dinas TNI yang menabrak mobil lain hingga videonya viral di media sosial.
Mobil Fortuner itu diketahui menggunakan pelat 84337-00 dengan pajak yang telah mati, yaitu 02-24.
Kapuspen TNI Mayjen Nugraha Gumilar mengatakan, hasil identifikasi Pusat Polisi Militer (Puspom) TNI, pelat mobil Fortuner memang resmi milik Mabes TNI.
Pemiliknya adalah Asep Adang yang merupakan purnawirawan jenderal.
Baca Juga: Dinikahi Oknum Polisi dengan Mahar Emas Palsu, Anak Camat Ini Diam-diam Kabur Karena Alami KDRT, Pilu Harus Tinggalkan Anak
"Puspom TNI melakukan pengecekan di sistem database Regiden Korlantas Mabes Polri, mobil tersebut terdaftar dengan nama pemilik: Asep Adang yang kemudian diketahui sebagai seorang purnawirawan pati," kata Nugraha kepada wartawan, Jumat (12/4/2024).
Nugraha mengungkapkan Asep Adang merupakan purnawirawan perwira tinggi atau pensiunan berpangkat jenderal.
"Saat ini tim lidik Puspom TNI sedang mendatangi kediaman yang bersangkutan untuk mengkonfirmasi terkait penggunaan plat dinas Mabes TNI noreg 84337-00," jelas Nugraha.
Source | : | Wartakotalive.com,TribunnewsBogor.com |
Penulis | : | Siti Nur Qasanah |
Editor | : | Siti Nur Qasanah |
Komentar