"Di tubuhnya kalau hasil visum ada (luka) di dada, leher. Di dada belum tahu (luka apa) otopsi kan belum keluar, visum sementara. Kalau di leher kemungkinan besar dicekik," kata Yandri.
Kini, polisi masih menungu hasil autopsi dari Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.
Polisi pun terus mengusut teka-teki kematian R dengan memeriksa keterangan dari saksi-saksi.
"Masih dalam proses pengumpulan saksi-saksi maupun barang bukti yang lain. Nanti untuk hasilnya akan kami update," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Wira Satya Triputra.
(*)