Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Dianiaya Senior Perkara Pakai Baju Olahraga, Taruna Asal Bali Tewas Usai 5 Kali Dipukul di Ulu Hati, Ketua STIP Jakarta Buka Suara: Di Luar Kuasa Kita

Desy Kurniasari - Sabtu, 04 Mei 2024 | 17:42
Putu Satria Ananta Rustika (19), mahasiswa atau taruna Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP) Jakarta yang tewas di dalam kampusnya Jumat (3/5/2024) pagi, diduga dianiaya oleh seniornya. Terkuak 4 faktanya!
(TribunBali)

Putu Satria Ananta Rustika (19), mahasiswa atau taruna Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP) Jakarta yang tewas di dalam kampusnya Jumat (3/5/2024) pagi, diduga dianiaya oleh seniornya. Terkuak 4 faktanya!

Baca Juga: Duel Maut Satu Lawan Satu di Gunung Kapur Bogor Disaksikan Warga Tapi Tak Berani Melerai, Polisi Ungkap Duduk Perkara Awal

Melansir tribunjakarta.com, Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP) Jakarta Ahmad Wahid mengklaim kasus penganiayaan oleh mahasiswa tingkat 2 terhadap juniornya hingga tewas pada Jumat (3/5/2024) di luar kuasanya.

Menurut Ahmad, penganiayaan yang dilakukan terduga pelaku Tegar Rafi Sanjaya (21) terhadap korban Putu Satria Anantar Rustika (19) murni masalah pribadi antarkeduanya.

"Itu di luar kuasa kita, karena tadi tidak ada dalam program kita," kata Ahmad di lokasi, Jumat malam.

"Budaya itu (perpeloncoan) sudah kita hilangkan, jadi ini murni person to person," klaimnya lagi.

Ahmad juga menyatakan, selama setahun belakangan dirinya menjabat sebagai Ketua STIP Jakarta, perpeloncoan senior ke junior sudah dihapus.

Ia berdalih kasus dugaan penganiayaan yang dilakukan senior terhadap korban Putu Satria hari ini hanyalah masalah pribadi.

"Karena itu (perpeloncoan) penyakit turun temurun saya sendiri sudah setahun di sini saya hapus semua itu nggak ada," ucap Ahmad.

Pihak STIP Jakarta pun dipastikan akan memberikan sanksi tegas terhadap terduga pelaku apabila terbukti bersalah dalam kasus ini.

"Yang jelas terduga pelaku sanksinya kita keluarkan, karena sesuai tata tertib taruna yang berlaku bersalah karena kekerasan kalo terbukti akan kita berikan sanksi," ucapnya.

Kesaksian Teman Korban

Diketahui, Putu Satria meregang nyawa usai dianiaya di dalam toilet koridor kelas KALK C, lantai 2 gedung STIP Jakarta, Jumat pagi.

Source :TribunJakarta.comTribunSumsel.com

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x