9 Jiwa Warga Papua Barat Hilang usai Kerusuhan Wamena, Benny Wenda Desak Dunia Campur Tangan: Cara untuk Hentikan Pertumpahan Darah
1 Tahun yang lalu - Pentolan KKB Papua Benny Wenda menyatakan kesedihannya atas 9 jiwa warga Papua Barat yang hilang setelah kerusuhan Wamena.
Diciduk Polisi, Tersangka Kerusuhan Wamena Ternyata Pakai Rambut Palsu Saat Beraksi, Statusnya Sebagai Kepala Kampung Bikini Sulit Dikepung
4 Tahun yang lalu - Ini sosok pelaku kerusuhan Wamena, Papua yang berhasil diciduk Polisi, statusnya sebagai Kepala Kampung bikin sulit dikepung.
Cerita Aneh Kerusuhan Wamena, Pasangi Tanda Khusus Supaya Rumah Tak Dibakar, Pengungsi: Pakai Bonggol Pisang dan Kayu Kasuari
4 Tahun yang lalu - Kesaksian pengungsi soal keanehan saat kerusuhan di Wamena, ada tanda aneh berupa bonggol pisang dan kayu kasuari di depan rumah yang tak dibakar.
Tunjukkan Kondisi Kantornya Sekarang ke Jokowi, Karyawan PLN Ceritakan Detik-detik Dirinya Hampir Dibakar Hidup-hidup Saat Kerusuhan Wamena, Bersyukur Bisa Kabur dan Sembunyi di Rumah Warga
4 Tahun yang lalu - Seorang warga yang bekerja di kantor PLN Wamena, Papua ceritakan pengalamannya hampir dibakar hidup-hidup oleh massa.
Dianiaya Massa Saat Terjebak Kerusuhan Wamena, Kelakuan Tak Biasa Dokter Soeko Dibongkar Sahabatnya, Tak Pernah Ada Foto Hingga Hobi Bercelana Pendek untuk Samarkan Profesinya
4 Tahun yang lalu - Sosok Dokter Soeko Marsetiyo yang tewas dianiaya massa kerusuhan Wamena ternyata sosok yang sangat mengabdi di masyarakat.
Dokter Soeko Mati Tragis Usai Terjebak Kerusuhan Wamena, Dinas Kesehatan Papua Tak Berkutik Puluhan Dokter Minta Dievakuasi Lantaran Trauma
4 Tahun yang lalu - Puluhan dokter trauma dan merasa ketakutan akibat adanya kerusuhan di Wamena. Mereka meminta agar segera dievakuasi.
Gugur dengan Sekujur Tubuh Penuh Luka, Potongan Ayat Kursi Jadi Pesan Terakhir Dokter Soeko Sehari Sebelum Terjebak Kerusuhan Wamena, SMS yang Dikirimnya Sempat Membingungkan Keluarga
4 Tahun yang lalu - Terjebak di kerumunan massa kerusuhan Wamena hingga meninggal dengan tbuh penuh luka, ini isi SMS terakhir Dokter Soeko pada keluarga.
