Find Us On Social Media :

Curhat Pilu Polisi Aceh yang Terpaksa Momong Anak Saat Jaga Kotak Suara: Maafkan Ayah Nak, Belum Bisa Memberimu Ibu Baru

Potret Teuku Putra dan anaknya

Amanah Negara Untuk menjaga Serta mengamankan Kotak Suara..!!Amanah Tuhan Untuk menjaga Serta mendidik Titipan Nya..!!" tulis Teuku Putra.

Meskipun demikian, Teuku Putra menegaskan ia tidak akan pernah meninggalkan kedua tanggung jawab tersebut.

Baca Juga : Tak Hanya Manusia, Asisten Pribadi Sebut Prabowo Bisa Bicara dengan Berbagai Hewan, Termasuk Nyamuk dan Semut

"Saya Tidak kan Mendahului tau Meninggalkan Salah satu diatara Mereka (Kotak Suara dan Putra Saya) tidak juga Sebagai Alasan Saya ntuk Mengeluh agar kawan2 seperjuagan saya iba dan menyuruh saya ntuk beristirahat dirumah saja...!!! Tidak...!!! Bukan spt tu tujuan yg Saya maksud...!!!," lanjutnya.

Teuku Putra menyebut ia akan tetap berada di ruang kotak suara hingga tugas dan tanggung jawabnya sebagai petugas kepolisian selesai.

"Saya Akan Tetap Disni sampai Tugas dan Tanggung Jawab ini Usai, Saya Akan Menjaga Kedua@ Dalam Waktu yg Bersamaan wlu berbeda Bentuk serta Keadaan@...!!! Namun Apakah saya Nanti@ Akan Lengah serta lelah dalam menjaga ke dua@...??? Tidak...!!! Sama skali tidak, krn Dialah Penguat serta Smangat Hidup saya...!!!," kata Teuku Putra.

Tak hanya itu, ia juga menyampaikan permohonan maafnya untuk sang jagoan kecilnya.

Baca Juga : Tak Habis Pikir Dituduh Lakukan Kong Kalikong di Pemilu 2019, Komisioner KPU: Mikir Gitu Kalau yang Mau Bilang Curang

Pasalnya, kata Teuku Putra, ia belum bisa menemukan pengganti sosok ibu bagi anaknya itu.