Find Us On Social Media :

Curhat Pilu Polisi Aceh yang Terpaksa Momong Anak Saat Jaga Kotak Suara: Maafkan Ayah Nak, Belum Bisa Memberimu Ibu Baru

Potret Teuku Putra dan anaknya

"Maafkan Ayah Nak...!!! Maafkan Ayah yg sampai Saat ni blum bisa memberi mu Ibu baru stelah 2½ lama@ sesudah Kepergian Ibunda mu menghadap Allah sang Maha Pencipta...!!!" ungkap Teuku Putra.

Teuku Putra pun kembali meminta maaf karena harus melibatkan putranya dalam pekerjaannya, sebab ia merasa bahwa tempat kerjanya bukanlah tempat yang aman untuk anaknya.

Baca Juga : Kembali Absen Dampingi Prabowo Deklarasikan Kemenangan, Sandiga Uno: Kalau Dua-duanya Bersyukur, Siapa yang Menyemangati

"Maafkan Ayah juga yg sudah mlibatkanmu kedlm kegiatan yg seharus Engkau tidak brada disini...!!! Sangat Rawan n Berbahaya...!!! Krn Ni bukan tempat yg Layak ntuk anak2 se usia mu, yg seharus@ Engkau Berlajar serta bermain sama Teman n kawan sebayamu...!!!" tulisnya.

Teuku Putra yang merasa bersalah karena telah melanggar kode etik Polri, kemudian menuliskan permohonan maafnya kepada Jendral.

"Jendral...!!! Brilah Saya Maaf tas Kode Etik Polri yg sudah saya Langgar, Siap Salah Jendral," tulis Teuku Putra.

Di akhir kalimat penutupnya, ia meminta kepada masyarakat Indonesia untuk bersatu dan tidak terpecah belah oleh perbedaan.

Baca Juga : Viral Penampakan Sampah Bekas Makanan Hingga Popok Bayi Bertebaran di Bioskop Usai Pemutaran Film Avengers: Endgame

"Masyarakat Indonesia...!!! Teruslah kita Bersatu Padu, jangan Terpecah Belah Oleh Perbedaan dan Waktu...!!! Krn Kelak Anak Cucu kita Nanti Memerlukan Negeri yg Aman, nyaman dan Sejahtera, Karna Kita Bersaudara krn Kita INDONESIA," pungkasnya.