Find Us On Social Media :

Disemprot Hingga Mati Kutu Saat Jalani Rekontruksi, Begal Sadis di Lumajang Sampai Cium Tangan dan Kaki Emak-emak Lantaran Takut Diamuk Warga

Polisi melakukan rekonstruksi kejadian pembegalan yang dilakukan tersangka Mat Knik di Lumajang.

Upaya itu berhasil mengungkap pelaku begal dan curanmor yang telah melakukan aksi di 20 TKP berbeda.

Kapolres Lumajang, AKBP M Arsal Sahban menegaskan, pihaknya menabuh genderang perang terhadap begal di Lumajang.

Baca Juga: Bela Pacar yang Hendak Diperkosa Begal, Seorang Pelajar Terpaksa Bunuh si Penjahat, Miris, Polisi Justru Tangkap Sang Siswa dan Sebut Pihaknya Tak Berwenang Nilai Perbuatan Pelaku

"Saya tabuh genderang perang untuk menumpas begal di Lumajang. 1.000 personel saya terjunkan untuk memburu para pelaku begal di seluruh wilayah Lumajang," tegas Arsal.

Polisi pun telah melakukan olah TKP atas dugaan kriminalitas yang dilakukan Mat pada Jumat (27/9/2019).

Melansir dari akun Facebook AKBP M. Arsal Sahban, Jumat (27/9/2019), Mat ternyata merupakan residivis kejahatan.

Baca Juga: Jadi Anak Korban Konflik G30S, Sugiarto, Putra Brigjen Supardjo Tanyakan Apakah Ayahnya Benar-benar Bersalah

Pelaku begal tersebut sudah pernah di penjara sebanyak 3 kali.