Find Us On Social Media :

Dikenal Dengan Paras Cantiknya dan Tembakan Mematikannya, Sniper Wanita Asal Soviet Ini Buat Pasukan Nazi Gemetaran, Kariernya Kandas Hanya Karena Asmara

Roza Shanina (kiri) mengajari seorang pria cara menembak.

Perang merayap lebih dekat ke rumah dan tak lama kemudian, Nazi mulai membom Arkhangelsk dan remaja pemberani mengajukan diri untuk menyerang.

etika dia mendengar berita bahwa saudara lelakinya Mikhail terbunuh dalam serangan bom pada bulan Desember 1941, dia bertekad untuk bergabung perang.

Bersama dengan puluhan ribu wanita Rusia lainnya, Shanina melamar untuk bergabung menjadi tentara.

Baca Juga: Diklaim Anti Nuklir Hingga Dijuluki Sebagai Pesawat 'Anti Kiamat', Boeing 707 E-68 Mercury Tak Disangka Hancur Hanya Karena Ditabrak Seekor Burung

Dia mendaftar di Akademi Penembak Jitu Wanita dan lulus dengan pujian pada bulan April 1944, tepat di sekitar ulang tahunnya yang kedua puluh.

Dia langsung dikenal karena penembakannya yang sangat akurat.

Dia kemudian menjadi komandan di peleton penembak jitu wanita Divisi ke-184 tepat setelah lulus.

Baca Juga: Terluka Parah Usai Amankan Demo, Anggota TNI Ini Justru Ditodong Bayaran Rp 500 Ribu oleh Rumah Sakit, Direktur Rumah Sakit Angkat Bicara

Tiga hari setelah kedatangannya di front barat, Shanina melakukan pembunuhan pertamanya.