Find Us On Social Media :

Ditinggal Gurunya ke Toilet Selama 5 Menit, Balita Murid PAUD di Samarinda Hilang dan Ditemukan Tewas Tanpa Kepala dalam Selokan, Diduga Tubuhnya Jadi Santapan Reptil Ganas

Erki, warga RT 30, Kelurahan Teluk Lerong Ilir menunjukkan lokasi penemuan mayat tanpa kepala di parit aliran sungai Karang Asam Kecil, tepatnya di kolong rumah tetangganya, Jalan Antasari 2 Gang 3, Samarinda Ulu, Minggu (8/12/2019)

Jasad balita berusia 4 tahun itu ditemukan di pinggiran sungai dekat rumah warga yang berlokasi di Jalan P Antasari, Kecamatan Samarinda Ulu beberapa waktu lalu.

Tak hanya di lokasi penemuan mayat, polisi juga menggelar prarekontruksi di PAUD tempat pertamakali korban dinyatakan hilang.

"Hasil prarekonstruksi kemarin ada saksi guru yang menjaga anak-anak sempat meninggalkan anak-anak sekitar 5 menit ke toilet. Setelah kembali, AY sudah tidak ada," Kapolresta Samarinda Kombes Arif Budiman mengutip Kompas.com.

Baca Juga: Muak Dengar Jargon'Tenggelamkan' Milik Susi Pudjiastuti, Edy Prabowo Blak-blakan di Depan Wartwan: Come On, Move On!

AY memang sempat dinyatakan hilang saat dititipkan oleh orangtuanya di PAUD di jalan AW Syahranie, Samarinda.

Namun, saat ditemukan AY dalam kondisi sudah meninggal dunia dengan bagian kepalanya hilang.

Polisi menemukan fakta baru kasus penemuan mayat bocah 4 tahun tanpa kepala di salah satu parit di Samarinda.

Baca Juga: Malam Hari Dikagetkan Suara Gaduh di Atas Plafon, Pria Ini Panik Dikira Ada Ular Kobra, Saar Diperiksa Petugas Justru Hal Ini yang Didapati

Kapolresta Samarinda Kombes Arif Budiman mengatakan AY diduga terpeleset ke parit dan hanyut dalam air.