Sisanya adalah aset tes dan pelatihan.
Bahkan, beberapa dari pesawat tersebut sedang menjalani perbaikan jangka panjang setelah alami kecelakaan.
Secara total, hanya ada enam skuadron lini depan F-22, bukan 10 seperti sebagaimana yang dibutuhkan.
Lima dari skuadron tersebut memiliki 21 pesawat utama dan dua jet inventaris cadangan.
Sementara satu unit operasional Angkatan Udara Nasional Hawaii memiliki 18 pesawat utama dan dua jet cadangan.
Namun sebagai perbandingan, skuadron tempur kekuatan penuh biasanya memiliki 24 pesawat utama dan tiga jet cadangan.
Ini adalah model yang paling efisien untuk memastikan kelancaran dan efektivitas operasi sebagaimana standar untuk mayoritas unit F-15, F-16 dan F-35.